Entah darimana saya mendengar atau membaca bahwa sebenarnya Tuhan Yesus sangat rindu untuk bersama-sama dengan kita, anak-anakNya, hanya saja kita yang tidak tau atau tidak menyadarinya.
Hari itu tiba-tiba saya teringat,akan kata-kataNya yang penuh dengan cinta, "Tahukah engkau, bahwa engkau sangat berharga di mataKu. MataKu senantiasa memandang kepadamu, anak-anakKu."
Jujur saja, terkadang logika saya berpikir... mestinya Dia/Tuhan Yesus pastilah banyak pekerjaan dan kesibukan lebih dari saya, apa ya... Dia sempat melihat saya? Lagipula saya pikir... masih banyak hamba-hambaNya yang lebih besar, yang lebih hebat dan lebih layak daripada saya.