Sunday, September 11, 2011

Mengucap syukur ditengah masalah

Liburan sudah usai, namun ada satu hal yang sungguh luar biasa pada liburan kali ini. Roh Kudus sungguh-sungguh selalu membimbing anak-anaknya dan Ia tidak pernah libur!

Liburan yang seharusnya diisi dengan sukacita, ha ha hi hi, tapi kali ini mesti dilalui dengan sakit parah dan panas akibat terlalu capek dan yang luar biasa... itu terjadi di Bali, wah puji Tuhan deh... tidak banyak hal yang dapat saya lakukan selain diam di tempat tidur dan terus berdoa pada Roh Kudus.

Roh Kudus cuman ingatkan satu hal waktu itu... "Mengucaplah syukur dalam segala hal".


Mengucaplah syukur dalam segala hal

Badan terasa panas, kepala pusing, tidak ada dokter di hotel, jauh dari apotek dan tidak ada sopir itu sudah cukup membuat saya ingin marah pada keadaan atau lebih tepatnya 'ada ajakan untuk protes pada Tuhan' yang tentunya saya sadar saat itu... ini tidak benar !

Roh Kudus terus mengingatkan untuk mengucap syukur, saya terus mengucap syukur tapi saya juga mengalami kegagalan dalam hal ini... seringkali anak-anak menjadi sasaran kemarahan bila mulai membuat kegaduhan.

Benar saudara... tanpa Roh Kudus mustahil bagi kita untuk dapat hidup berkenan dihadapanNya.

Yang luar biasa adalah keesokan harinya ketika saya sudah mulai sehat... mobil terjelek di hotel ini, mobil keluaran 11 tahun yang lalu itu mogok karena accunya habis... saya lupa mematikan lampu mobil semalam-malaman.. puji Tuhan Yesus deh !

Begitu tau mogok, saya pun langsung memuji Tuhan Yesus baik... pasti Dia sudah tau dan ini sudah di restuiNya karena ini baik bagi saya sekeluarga... biarlah kehendakNya terjadi diatas bumi seperti di dalam surga.

Selalu berpikir positif akan mempermudah mengucap syukur dan memuji Tuhan Yesus... Fil 4:8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.

Nah ,sekarang tinggal cari jalan agar mobil bisa nyala.... istri saya bilang coba minta tolong pada sesama customer hotel yang ada di parkir karena kalau minta tolong hotel...biayanya mahal luar biasa !

Saya tidak bereaksi karena saya pikir siapa yang mau peduli dengan saya? Karena pasti repot untuk berbagi accu mobil... bagi bos-bos pemilik mobil akan lebih mudah mengatakan "saya terburu mau pergi" atau "coba minta tolong ke hotel" dsb.

Tiba-tiba dalam hati Roh Kudus berbicara "orang kecil lebih peduli", saya masih ragu... otak saya mulai berpikir... iya, kalau bos pemilik mobil mungkin gak peduli, tapi sekumpulan sopir yang di ujung sana pasti mau bantu... cuman di hari libur mau ke mana juga?

Saya kembali mengecek hati saya, benarkah ini dari Tuhan / bukan? Ada rasa damai dan ada pikiran, kenapa tidak di coba saja? Singkat cerita... benar saudara, orang kecil itu lebih peduli :) Mobil saya akhirnya bisa jalan setelah di tolong para sopir tersebut... puji Tuhan Yesus baik.

Saat santai saya kembali merenung... kenapa orang kecil lebih peduli? Seakan-akan Roh Kudus kembali membuka pikiran saya, orang kecil itu lebih sering berada dalam kesulitan hidup. Baik kesulitan ekonomi, kesulitan ini dan itu, sering bagi mereka untuk minta tolong dan juga sering bagi mereka untuk menolong teman-teman yang ada dalam kesulitan.

Kebiasaan tolong-menolong yang baik inilah yang membuat mereka lebih tergerak disaat ada orang asing yang membutuh pertolongan... mereka lebih sadar, kalau hidup itu perlu untuk saling menolong, karena bila hari ini saya bisa membantu, mungkin kelak saya juga butuh bantuan orang lain.

Kejadian ini sangat menyentuh saya pribadi karena menolong orang lain sekalipun kecil bagi yang menolong...akan sangat berguna sekali bagi yang ditolong.

0 comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.